MILAN, SELASA - Pembicaraan transfer antara Manchester City dengan AC Milan untuk "memperdagangkan" Kaka sudah usai. Pasalnya, City sudah menyatakan berhenti mengejar bintang Brasil tersebut yang memutuskan untuk tetap merumput di San Siro.

Berita itu tentu saja membuat Milanisti--suporter Milan--gembira bukan kepalang. Namun, apakah eforia itu akan berlanjut? Tunggu dulu! Ada kabar baru yang membuat Milanisti harus gelisah lagi.

Ya, AS melaporkan bahwa Kaka menolak City karena dia punya tujuan lain, yakni hengkang ke Real Madrid. Harian olahraga Spanyol itu mengatakan bahwa playmaker yang sudah menjadi ikon Milan tersebut memanfaatkan kesempatan yang diberikan klub.

Seperti yang sudah terjadi, Milan membuka pintu negosiasi dengan City karena klub kaya tersebut menawar Kaka dengan harga 107 juta poundsterling (sekitar Rp 1,7 triliun). Meskipun Milanisti tak ingin Kaka pergi, namun manajemen Rossoneri tak kuasa menolak jumlah uang yang fantastis itu sehingga tetap membuka pintu bagi sang playmaker untuk hengkang.

Nah, jika Madrid mau memberikan tawaran dengan nilai yang setara, bukan mustahil Milan bersedia melakukan negosiasi. Menurut AS, Kaka pasti takkan menolak jika Los Merengues benar-benar mewujudkan niatnya tersebut yang sempat dikemukakan.

"Bintang Brasil itu punya satu kaki di Manchester, namun pada akhirnya kedua kakinya kembali ke Milan. Namun saat ini kepalanya berada di Real Madrid," demikian pernyataan AS, Selasa (20/1).

"Kaka telah mencapai kesimpulan bahwa Milan ingin menjualnya. Sejak Senin, dia telah merasa mengkhianati dan sadar dirinya bebas bernegosiasi dengan klub yang diinginkannya, yakni Real Madrid."

Dengan demikian, sekarang Madrid punya kesempatan memberikan penawaran kepada Milan untuk menggaet Kaka. Namun ada sedikit kendala pada klub raksasa Spanyol itu karena Ramon Calderon sudah mundur dari jabatannya sebagai presiden klub. Padahal, dia yang paling getol untuk memboyong Kaka ke Santiago Bernabeu.

"Kemarin, beberapa sumber dari klub berbicara kepada media bahwa sekaranglah kesempatan untuk membeli Kaka, pemain terbaik yang memang harus dibeli. Namun sekarang persoalannya ada pada Vicente Boluda yang mengatakan bahwa tak ada lagi pembelian pemain," tambah suratkabar itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

no sara...